TUGAS 03 - STRUKTUR HARDWARE


Struktur HARDWARE
INPUT
PROCESS
OUTPUT
STROAGE
Mouse
RAM
Monitor
Flashdisk
Joystick
CPU
Printer
Harddisk
Keyboard
VGA
Speaker
DVD
Scanner
Modem
LCD Proyektor
RAM
Trickball




Perangkat Masukan (Input Device)
A.Mouse
1.Mouse Optic


Nah, dari namanya sudah bisa anda tebak kan? Mouse jenis optic menggunakan teknologi optic untuk menggerakkan pointer yang di letakkan  di bagian bawah mouse.

2.Track Ball






Jenis mouse trackball dapat dengan mudah dikenali yaitu dengan melihat adanya bola kecil yang di gunakan untuk menggerakkan pointer.

Berikutnya mouse ada beberapa jenis yang dapat di bedakan berdasarkan portnya.

1.Mouse Serial





Mouse Serial banyak digunakan pada era komputer jaman dahulu, yaitu pada era Pentium 1 ataupun Pentium 3 yang berjenis AT. Dari bentuknya, mouse ini berbentuk port serial yang memiliki beberapa pin pada ujung portnya.

2.Mouse PS2



















Mouse PS2 hingga saat ini masih tetap digunakan walaupun penggunanya terbilang tinggal sedikit saja berhubung telah banyaknya mouse dengan tipe dan teknologi yang lebih baru.

Dari segi bentuk, Mouse PS2 mempunyai ciri khas berwarna hijau pada bagian ujung kabelnya, warna inilah yang digunakan untuk membedakan antara mouse dan keyboard yang biasanya menggunakan warna biru ataupun ungu.











3. Mouse USB






Hingga saat ini Mouse jenis USB masih yang paling umum dan paling banyak digunakan oleh pengguna komputer, karena Mouse USB sangat kompatibel untuk komputer jaman sekarang.

Dilihat dari bentuknya, Mouse USB mempunyaui ciri khas yang berbentuk port pada ujung kabelnya. Penggunaannya sangat mudah, anda tinggal colokkan atau plug ke port usb komputer anda, dan mouse pun siap untuk digunakan.

4. Mouse Wireless


Teknologi terbaru dari mouse adalah di buatnya mouse dengan fitur wireless. Dengan adanya wireless maka penggunaan kabel pun berhasil dihilangkan, dan mouse bisa di gunakan dari jarak
yang cukup berjauhan dengan komputer.

Penggunaan mouse wireless sangat mudah, anda tinggal colokkan wireless device ke port usb dan mouse andapun akan otomatis mendeteksi sinyal wireless tersebut.

Dari segi harga, tentu saja Mouse Wireless lebih mahal dari mouse yang di sebutkan di atas, dan kekurangan lainnya dari penggunaan mouse jenis ini adalah adanya baterai yang di letakkan pada mouse sehingga anda akan menggantinya secar berkala jika baterai sudah dalam keadaan lemah atau low.

B.Joystick








PENGERTIAN JOYSTICK

  Joystick adalah alat input komputer yang berwujud tuas atau tongkat dan dapat bergerak ke segala arah, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer. Alat ini dapat mentransmisikan arah sebesar dua atau tiga dimensi ke komputer dan alat ini umumnya digunakan sebagai pelengkap untuk memainkan permainan video yang dilengkapi lebih dari satu tombol.

FUNGSI JOYSTICK

Sesuai dengan pengertiannya untuk masalah fungsi joystick ternyata ada beberapa macam, yaitu :
Pelengkap untuk memainkan permainan video yang dilengkapi lebih dari satu tombol.
Untuk megontrol permainan video.
Joystick juga banyak di implementasikan pada mesin-mesin seperti pada kursi roda bermotor dan truk.

C.Keyboard

1. Keyboard Berdasarkan Port

a. Keyboard Serial






 

Pada jenis keyboard ini menggunakan DIN 5 Male. DIN 5 Male adalah port serial yang mrmiliki 5 jarum yang berfungsi untuk menghubungkan antara keyboard dengan komputer.Untuk zaman sekarang, jenis keyboard ini jarang sekali digunakan. Keyboard serial digunakan untuk komputer jenis AT.Port yang terdapat pada keyboard ini memiliki ukuran yang besar dan kabelnya pun cukup tebal sehingga berbeda dengan keyboard-keyboard lainnya.

b. Keyboard PS/2







Keyboard PS/2 biasa digunakan untuk komputer desktop jenis ATX dan keyboard jenis ini masih banyak digunakan hingga sekarang. Port untuk keyboard PS/2 biasanya berwarna ungu. Dalam pemasangannya, keyboard ini harus ditancapkan ke port yang berwarna ungu pada motherboard. Dalam memasangnya pun butuh ketelitian, jangan sampai Anda menghungkan ke port berwarna hijau, karena warna hijau adalah port untuk memasang mouse jenis PS/2.

c. Keyboard USB








Jenis keyboard yang satu ini menggunakan port USB (Universal Serial Bus). Keyboard USB merupakan keyboard yang paling banyak digunakan karena dalam pemasangannya sangat mudah bila dibandingkan dengan keyboard yang lainnya. Keyboard ini sangat cocok bagi pengguna komputer desktop maupun laptop. Selain itu jenis keyboard USB juga menjamin proses pengiriman data yang cepat.

d. Keyboard Wireless










Sesuai dengan namanya, keyboard jenis ini merupakan keyboard yang dalam pemasangannya tidak menggunakan kabel (nirkabel). Dalam pengiriman datanya, keyboard ini menggunakan media sinyal seperti wireless, infra red dan bluetooth sebagai koneksinya.

Dalam menghubungkannya dibutuhkan alat pemancar dan penerima. Hingga saat ini keyboard jenis wireless masih menjadi favorit pengguna komputer maupun laptop karena keyboard ini dianggap praktis tanpa harus repot menggunakan kabel.


2. Keyboard Berdasarkan Bentuk dan Tombol

a. Keyboard Qwerty

Jenis keyboard Qwerty diciptakan pada tahun 1878 oleh Scholes, Gildden dan Soule. Pada tahun 1905, keyboard Qwerty telah menjadi standar mesin tik komersial. Keyboard ini disusun 6 huruf berurutan pada baris kedua dari tombol alfanumerik.




Pada desain keyboard Qwerty, key yang paling banyak digunakan ditempatkan secara terpisah untuk memudahkan pengguna dalam melakukan pengetikan dan juga untuk meminimalisir kemacetan. Hingga saat ini keyboard jenis qwerty masih menjadi keyboard yang paling banyak digunakan oleh pengguna komputer di seluruh dunia.

Meskipun dirancang sedemikian rupa, pada keyboard Qwerty masih ditemukan beberapa kelemahan. Kelemahan dari keyboard ini adalah beban tangan kiri lebih besar bila dibandingkan dengan penggunaan tangan kanan. Contohnya huruf "a" yang paling banyak digunakan diketik dengan menggunakan tangan kiri oleh jari kelingking.

2. Keyboard Dvorak

Keyboard Dvorak diciptakan pada tahun 1932. Susunan huruf pada keyboard Dvorak dibuat dengan lebih banyak membebankan tangan kanan dibandingkan dengan penggunaan tangan kiri. Untuk tata letaknya, keyboard ini dirancang 70% ketukan jatuh pada home row sehingga dapat mengurangi kelelahan bagi pengguna dalam melakukan pengetikan.




Hasil percobaan menunjukan bahwa, keyboard Dvorak lebih efisien 10-15 persen dibandingkan dengan keyboard Qwerty. Untuk pengguna keyboard ini jumlahnya masih sedikit dan hanya dominan digunakan oleh pengguna yang berasal dari Amerika.

C. Keyboard Klockenberg

Keyboard Klockenberg diciptakan untuk menyempurnakan dari keyboard-keyboard yang sebelumnya. Keyboard ini dibagi menjadi 2 bagian, yaitu bagian kiri dan bagian kanan. Bagian kiri dan kanan dibuat miring kebawah dan dipisahkan dengan sudut 15 derajat. Tombol-tombol pada keyboard Klockenberg dibuat lebih tipis, hal ini membuat penggunaannya lebih nyaman.



 Tata letak keyboard Klockenberg didesain untuk mengurangi beban otot pada jari, tangan dan bahu pengguna sehingga dalam penggunaanya lebih nyaman dan tidak membuat lelah pengguna. Kekurangan dari keyboard Klockenberg adalah lebih memakan banyak ruang karena keyboard tersebut dipisahkan menjadi dua bagian.

D. Keyboard Maltron



Bentuk Keyboard Maltron berbeda dengan keyboard pada umumnya. Keyboard jenis ini dibuat dengan bentuk cekung kedalam, tujuannya adalah agar jari-jari pengguna tidak dalam posisi satu garis lurus. Dengan desain keyboard tersebut, produsen keyboard Maltron menyatakan bahwa keyboard ini akan memberikan kenyamanan pengguna dalam melakukan pengetikan, sehingga pengguna akan terhindar dari RSI (Repetitive Stress Injuries). Selain itu, dengan bentuk keyboard yang unik, maka mengetik dengan menggunakan 10 jari akan lebih cepat bila dibandingkan dengan mengetik dengan menggunakan 8 jari.

E. Keyboard Chord


Keyboard tipe ini hanya memiliki 4-5 tombol saja. Jika Anda ingin memasukan huruf lainnya, maka harus menekan tombol secara bersamaan. Keyboard Chord sangat cocok sangat cocok untuk aplikasu yang portable, karena ukurannya yang kompak. Keyboard jenis ini masih kurang populer karena jika dipakai dalam jangka waktu yang lama maka akan menyebabkan kelelahan pada tangan.

Terdapat 2 macam untuk keyboard Chord

1. Keyboard Palantype





Pada keyboard ini memiliki 3 kelompok karakter. Kelompok bagian kiri terdiri dari huruf konsonan awal, kelompok bagian tengah terdiri dari huruf vokal dan kelompok bagian kanan terdiri dari huruf konsonan akhir.

2. Keyboard Stenotype



Steno adalah jenis tulisan singkat untuk mencatat ucapan seseorang. Keyboard jenis Stenotype banyak digunakan oleh para wartawan untuk mencatat berita agar pekerjaan lebih mudah dan cepat bila digunakan.

F. Keyboard Alphabetik

Jenis keyboard yang berikutnya adalah Keyboard Alphabetik. Tombol keyboard jenis ini disusun berdasarkan susunan huruf alphabet. Keyboard ini hampir sama dengan keyboard Qwerty dan Dvorak, hanya susunan tombolnya saja yang berbeda.



Keyboard Alphabetik sering banyak ditemui pada mainan anak-anak karena memudahkan bagi anak untuk belajar mengenal huruf-huruf. Hasil pengujian membuktikan bahwa penggunaan keyboard alphabetik memperlambat dalam pengetikan karena susunan tata letaknya.

G. Keyboard Numerik


Keyboard numerik adalah jenis keyboard yang dirancang untuk menginputkan angka. Keyboard ini diciptakan untuk memasukan bilangan yang jumlahnya besar. Untuk susunannya tombolnya sendiri dibuat secara berdekatan yang bertujuan agar mudah dijangkau. Keyboard ini sangat cocok digunakan oleh para accounting dalam memasukan bilangan yang lebih besar. Penggunaannya pun lebih mudah dan fleksibel sehingga membuat pekerjaan lebih cepat selesai.

D.Scanner

 Scanner adalah sebuah alat pemindai salah satu perangkat input pada komputer, merupakan suatu alat yang berfungsi untuk menduplikat objek layaknya seperti mesin fotokopy ke dalam bentuk digital.
Scanner dapat menduplikat objek tersebut menggunakan sensor cahaya yang terdapat di dalamnya. Sensor yang terdapat pada scanner tersebut mendeteksi struktur, tulisan, dan gambar dari objek yang discan lalu dikirimkan ke komputer dalam bentuk digital.
Fungsi Scanner sudah jelas karena dengan adanya alat ini, kita dapat menduplikat hard-copy seperti kertas, makalah, maupun foto ke dalam bentuk digital ke komputer. Jadi saat kita kehilangan source berkas seperti foto atau makalah, kita dapat menyimpan foto tersebut ke komputer kita. Jadi ketika foto itu hilang, atau rusak, kita masih punya simpanan/salinannya di komputer dalam bentuk digital.

E.Trackball

trackball memiliki fungsi yg sama dgn mouse.bedanya jika ingin menggerakan pointer mouse dilayar yg diperlukan pergeseran mouse, sedangkan jika menggunakan trackball kita hanya perlu menggulirkan bola dng menggunakan jari, sesuai dgn arah yg kita kehendaki.

Perangkat Pemroses (Processing Device)
A.RAM
1.      DRAM (Dynamic Random Access Memory) 

a.    jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam satu sirkuit terpadu.
b.      Data yang terkandung di dalamnya harus disegarkan secara berkala oleh CPU agar tidak hilang.
c.       lebih dinamis dibandingkan dengan memori lainnya.
d.      Dalam strukturnya, DRAM hanya memerlukan satu transistor dan kapasitor per bit.

2.      SRAM (Static Random Access Memory)

a.      jenis RAM  yang tidak menggunakan kapasitor (semikonduktor) .  
b.      SRAM tidak perlu lagi disegarkan secara berkala seperti halnya dengan DRAM.  
c.       memiliki kecepatan lebih tinggi dari DRAM.
d.      Berdasarkan fungsinya terbagi menjadi Asynchronous dan Synchronous.
3.      EDORAM (Extended Data Out Random Accses Memory) 

a.      jenis RAM yang dapat menyimpan dan mengambil isi memori secara bersamaan,  
b.      kecepatan baca tulisnya pun menjadi lebih cepat.
c.   Umumnya digunakan pada PC terdahulu sebagai pengganti Fast Page Memory (FPM) RAM. Seperti FPM DRAM, EDO RAM
d.      memiliki kecepatan maksimal 50MHz
e.     EDO RAM juga harus membutuhkan L2 Cache untuk membuat semuanya berjalan dengan cepat, namun jika user tidak memilikinya, maka EDO RAM akan berjalan jauh lebih lambat.
4.      FPM RAM (Fast Page Mode DRAM)

a.      model DRAM paling lama.
b.      Masalah yang sering muncul dari FPM DRAM adalah kecepatan transfernya yang lambat yakni maksimum 50MHz.
5.      SDRAM (Synchronous Dynamic Random Acces Memory)

a.      SDRAM bukanlah sebuah ekstensi dari seri EDO RAM yang lama,
b.      merupakan tipe baru dari DRAM.
c.       SDRAM mulai berjalan dengan kecepatan transfer 66MHz,
d.      mode halaman DRAM dan EDO yang lebih lama akan berjalan di maksimal 50MHz.
e.      SDRAM sekarang ini dapat berjalan dengan kecepatan 133MHz (PC133), dan bahkan hingga 180MHz atau lebih tinggi.
f.        Untuk mempercepat kinerja processor, maka RAM generasi baru seperti DDR dan RDRAM biasanya dapat mendukung performa yang lebih baik.
6.      RDRAM (Rambus Dynamic Random Acces Memory) 

a.      salah satu tipe dari RAM dinamis sinkron yang diproduksi oleh Rambus Corporation
b.      menggunakan Bus Speed sebesar 800 MHz
c.       memiliki jalur data yang sempit (8 bit).
d.     RDRAM memiliki memory controller yang canggih sehingga tidak semua motherboard bisa mendukungnya.
e.     RAM jenis ini merupakan teknologi memory serial yang datang dengan tiga pilihan, yakni PC600, PC700, dan PC800. PC800 RDRAM
f.        didesain dengan double maximum kecepatan transfer daripada PC100 SDRAM.
g.  RDRAM memiliki multi channel, seperti pada motherboard Pentium 4, yang dapat menawarkan fungsi memori paling bagus, terutama ketika dipasangkan dengan memory PC1066 RDRAM.
7.      DDR (Double Data Rate SDRAM). 

a.      DDR pada dasarnya memiliki kecepatan transfer dua kali lipat daripada SDRAM.
b.   DDR akan beroperasi di 333MHz, dengan pengoperasian sebenarnya 166MHz * 2 ( PC333 / PC2700) atau 133MHz * 2 (PC266 / PC2100).
c.       DDR RAM juga kompatibel dengan SDRAM secara fisik,
d.    menggunakan bus parallel yang sama dengan SDRAM, sehingga membuat implemnetasi lebih mudah dibandingkan RDRAM, yang merupakan teknologi berbeda.


B.CPU

Jenis Jenis CPU
1. Single Core

Single Core
CPU single-core adalah jenis CPU komputer tertua yang ada dan dulu CPU jenis ini adalah satu-satunya jenis CPU yang bisa digunakan di komputer.
CPU single core hanya mampu satu operasi pada satu waktu, artinya cpu jenis ini kurang begitu ahli dalam multi tasking.
Oleh karena itu, akan sangat terlihat penurun kinerja CPU apabila komputer menjalankan lebih dari satu aplikasi atau program.
Kinerja pada jenis CPU ini sangat bergantung pada kecepatan clock nya, yang merupakan ukuran kekuatan CPU tersebut.
2. CPU Dual Core
Dual Core

CPU dual core adalah CPU tunggal yang memiliki dua core dan berfungsi seperti dua CPU. Tidak seperti single core, CPU dual core dapat menangani lebih dari satu program sekaligus (multi tasking)
Untuk memanfaatkan CPU dual core, baik sistem operasi maupun program yang berjalan dengannya harus memiliki kode khusus yang disebut SMT (teknologi multi-threading simultan) yang ditulis di dalamnya.
CPU dual core lebih cepat daripada prosesor single core tapi tidak secepat CPU quad core yang telah menggantikannya.

3. CPU Quad Core


CPU Quad Core adalah penyempurnaan lebih lanjut dari desain CPU multi-core dan memiliki empat core pada satu CPU.
Sama seperti CPU dual core bisa membagi beban kerja antara dua core, quad core memungkinkan multitasking yang lebih besar lagi.
Ini tidak berarti bahwa operasi tunggal akan empat kali lebih cepat, dan kecuali program dan aplikasi yang berjalan dengannya memiliki kode SMT, peningkatan kecepatan tidak akan begitu terlihat.
Jenis CPU ini berguna bagi orang-orang yang menjalankan banyak program berbeda pada waktu dan waktu yang sama seperti gamer, karena ada game seperti seri Supreme Commander yang dioptimalkan untuk CPU multi-core.

C.Modem

Pengertian Modem


Modem merupakan singkatan dari Modulator Demodulator. Modulator adalah bagian yang berfungsi untuk mengubah sinyal informasi menjadi sinyal pembawa atau carrier dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi yang diterima yang selanjutnya informasi tersebut dapat diterima dengan baik.

D.VGA

VGA adalah standar tampilan komputer analog yang dipasarkan pertama kali oleh IBM pada tahun 1987. Walaupun standar VGA sudah tidak lagi digunakan karena sudah diganti oleh standar yang lebih baru, VGA masih diimplementasikan pada Pocket PC. VGA merupakan standar grafis terakhir yang diikuti oleh mayoritas pabrik pembuat kartu grafis komputer. Tampilan Windows sampai sekarang masih menggunakan modus VGA karena didukung oleh banyak produsen monitor dan kartu grafis.
Istilah VGA juga sering digunakan untuk mengacu kepada resolusi layar berukuran 640×480, apa pun pembuat perangkat keras kartu grafisnya. Kartu VGA berguna untuk menerjemahkan keluaran komputer ke monitor. Untuk proses desain grafis atau bermain permainan video, diperlukan kartu grafis yang berdaya tinggi. Produsen kartu grafis yang terkenal antara lain ATI dan nVidia.
Selain itu, VGA juga dapat mengacu kepada konektor VGA 15-pin yang masih digunakan secara luas untuk mengantarkan sinyal video analog ke monitor. Standar VGA secara resmi digantikan oleh standar XGA dari IBM, tetapi nyatanya VGA justru digantikan oleh Super VGA.
FUNGSI VGA:
Fungsi VGA Card atau Graphic Card (kartu grafis) ataupun Video Card adalah berfungsi untuk menerjemahkan atau mengubah sinyal digital dari komputer menjadi tampilan grafis pada layar monitor. Kartu VGA (Video Graphic Adapter) berguna untuk menerjemahkan output komputer ke monitor. Untuk menggambar atau design graphic ataupun untuk bermain game.

Perangkat Keluaran (Output Device)

A.Monitor

Jenis-jenis Monitor

Sejalan dengan perkembangannya yang sangat pesat, saat ini terdapat empat jenis teknologi monitor, antara lain CRT (Cathode Ray Tube), LCD (Liquid Crystal Display), Plasma gas, dan OLED (Organic Light Emitting Diode).
1. CRT (Cathode Ray Tube)
Tabung sinar katoda (bahasa Inggris: cathode ray tube atau CRT) yang ditemukan oleh Karl Ferdinand Braun, merupakan sebuah tabung penampilan yang banyak digunakan dalam layar komputer, monitor video, televisi dan oskiloskop. CRT dikembangkan dari hasil kerja Philo Farnsworth yang dipakai dalam seluruh pesawat televisi sampai akhir abad 20, dan merupakan dasar perkembangan dari layar plasma, LCD dan bentuk teknologi TV lainnya.
Pada monitor jenis CRT, layar penampil menggunakan tabung katoda. Cara kerja dari teknologi ini untuk memunculkan tampilan pada monitor adalah dengan cara memancarkan sinar elektron ke suatu titik di layar. Sinar tersebut akan diperkuat untuk menampilkan sisi terang dan diperlemah untuk sisi gelap. Teknologi CRT merupakan teknologi termurah dibanding jenis monitor lain. Walaupun begitu, resolusi yang dihasilkan sudah cukup baik untuk berbagai keperluan. Hanya saja energi listrik yang dibutuhkan cukup besar dan memiliki radiasi elektromagnetik yang cukup kuat.
Gambar 3. CRT
Kelebihannya :
– Warna lebih akurat atau hampir sama dengan aslinya
– Resolusi monitor fleksibel
– Perawatannya mudah, jika rusak dapat diservis
– Harga lebih murah
Kekurangannya :
– Konsumsi listrik lebih besar
– Efek radiasi lebih besar
– Dimensi besar dan berat
2. LCD (Liquid Crystal Display)
Sebuah monitor LCD menggunakan teknologi sejenis kristal liquid yang dapat berpencar, bukan lagi menggunakan tabung elektron seperti yang digunakan oleh monitor jenis CRT. Teknologi yang dihasilkan berupa monitor yang dikenaldengan nama Flat Panel. Display dengan layar berbentuk pipih dan kemampuan resolusi yang lebih tinggi dibandingkan dengan CRT. Karena mempunyai bentuk yang pipih, monitor jenis flat tersebut menggunakan energi yang kecil dan banyak digunakan pada komputer-komputer portable. Selain itu, pada LCD brightness ratio-nya telah menyentuh angka 350 : 1. Brighness ratio merupakan perbandingan antara tampilan yang paling gelap dengan tampilan yang paling terang. Dengan teknologi yang disajikan, rasanya pantas saja monitor LCD mematok harga yang lebih mahal dibanding monitor berjenis CRT.
Gambar 4. LCD
Kelebihannya :
– Karakter Bright yang nyaman dimata serta bebas distorsi
– Tidak bergantung pada refreshrate
– User Friendly
– Hemat Listrik
– Ukuran yang ringkas, ringan, serta lebih keren
Kekurangannya :
– Viewing angle terbatas, colour depth terbatas dan gradasi warna kurang
– Tampilan gambar baik hanya di resolusi native-nya
– Response time dan ghosting
– Warna kurang akurat
– Harga lebih mahal, perlu perawatan ekstra hati-hati dan dead pixel
3. Plasma gas

Plasma gas merupakan teknologi monitor dengan display datar. Dengan teknologi plasma gas, ketipisan layar dapat dibuat sebanding dengan LCD, namun memiliki karakteristik citra yang lebih baik dan ukuran layar yang lebih besar. Plasma gas menggunakan fosfor untuk menghasilkan cahaya seperti halnya CRT. Perbedaannya adalah bagaimana energi diberikan kepada fosfor agar fosfor berpendar. Pada plasma gas, tiap sel warna memiliki gas yang bertekanan rendah yang terletak di belakangnya. Tegangan tinggi pada elektroda sel tersebut akan membuat gas bergerak mengarah ke plasma. Radiasi ultraviolet yang dihasilkannya akan mengeksitasi fosfor pada layar dan akan memendarkannya sehingga tertangkap oleh mata kita. Hal ini membuat layar plasma gas berpendar tanpa perlu adanya bantuan cahaya dari belakang layar. Kontras pada plasma gas akan lebih baik dibandingkan LCD.
Tampilan pada monitor plasma gas dapat dibuat lebih besar dibandingkan LCD. Ukuran terbesar yang sedang dikembangkan pada plasma gas sudah mencapai 40 inci, sementara LCD baru mencapai 20 inci. Selain itu, sudut pandang pada plasma gas dapat selebar CRT. Kalau Anda suka menonton pertandingan olah raga atau musik, layar monitor raksasa yang dipasang di sudut-sudut arena tertentu menggunakan teknologi ini.
. Plasma Gas
Kelebihannya :
– Display plasma hampir menyerupai kemampuan monitor CRT – Reproduksi warna sangat baik – Hampir tidak ada response time dan sudut pandang (viewing angle ) sangat baik – Plasma juga tidak menunjukkan gambar kabur, umumnya seperti di banyak LCD Kekurangannya : – memiliki ukuran pixel pitch yang besar, yang artinya memiliki resolusi rendah atau meski resolusi tinggi – ukuran monitor haruslah besar dan bobot yang sangat berat – onsumsi daya dan operasional suhu yang tinggi – Cell plasma untuk perwakilan tiap pixelgambar hanya memiliki fungsi on/off sehingga reproduksi warna jauh lebih terbatasi lagi dibandingkan tipe CRT ataupun LCD

  Monitor jenis ini merupakan jenis monitor yang ramah lingkungan bila disbanding dengan monitor tipe LCD. Sebab, ketika layar LCD dinyalakan dengan menggunakan tabung-tabung fluorescent, terbentuklah uap merkuri (air raksa) bertekanan rendah. Nah, merkuri (Hg) ini adalah produk yang berbahaya, yang jika dibuang begitu saja akan mencemari lingkungan. Berbeda dengan PrganicLight Emiting Diode (OLED), yang memanfaatkan teknologi diode sehingga bisa menggantikan neon fluorescent.
Teknologi OLED ditemukan perusahaan Eastman Kodak, Dr. Ching W. Tang pada tahun 1979. Riset di Indonesia mengenai teknologi ini dimulai pada tahun 2005. OLED diciptakan sebagai teknologi alternative yang mampu mengungguli generasi tampilan layar sebelumnya.
4. OLED (Organic Light Emitting Diode)

. OLED

Kelebihannya :
– Kemampuan OLED untuk beroperasi sebagai sumber cahaya menghasilkan cahaya putih terang saat dihubungkan dengan sumber listrik
– Tampilan OLED baru dan menarik. Layar terbuat dari gabungan warna dalam kaca transparan sangat tipis sehingga ringan dan fleksibel;
– Memiliki jangkauan wilayah warna, tingkat terang, dan tampilan sudut pandang yang sangat luas;
– OLED memiliki waktu reaksi yang lebih cepat. Layar LCD memiliki waktu reaksi 8-12 milisekon, sedangkan OLED hanya kurang dari 0.01 milisekon
Kelemahannya :
– Kelembaban dapat memperpendek umur OLED. Bahkan kandungan organic di dalam OLED dapat rusak jika terkena air;
– Dalam piranti OLED multi-warna yang ada sekarang, intensitas cahaya yang dihasilkan untuk warna tertentu belum cukup terang;
– Harga produk yang cukup mahal sehingga masih belum terjangkau oleh kalangan umum.

Comments

Popular posts from this blog

TUGAS 05 - BIOS